Kalah atau menang. Yang penting adalah aku
berada pada jalanku, pilihanku dan hatiku. Belajarlah dari apa yang
engkau katakan, karena aku adalah korban dari apa yang kau keluarkan
dari mulutmu itu. Semoga kamu mendapatkan kebahagiaan yang cukup untuk
membuatmu baik hati. Cobaan yang cukup untuk membuat aku kuat. Kesedihan
yang cukup untuk membuat aku manusiawi. Pengharapan yang cukup untuk
membuat aku bahagia. Kita pernah saling
jatuh cinta, sebelum akhirnya kau pergi dan aku kembali bersama sepi.
Pergilah kemana hatimu mau, lalu pulanglah jika tidak ada lagi yang
mencintaimu selain aku. Tak ada niat tuk melepaskanmu. Kucoba terima
jika pergi itu keinginanmu. Kadang tersenyum, kadang menangis dan ketika
diri ini terdiam, maka disitulah aku mengingatmu. Malam tak selamanya
sepi. Sekalipun sendiri, aku sadar di ujung sana, ada seseorang yang
akan mengulurkan tangannya padaku. Tenang saja semua yang kulakukan
ikhlas demi segenggam cinta. Ikhlas merelakan dirimu pergi. Tak berharap
banyak engkau tuk kembali. Kan kutunjukkan aku masih bisa tuk berdiri.
betet
betet
Tidak ada komentar:
Posting Komentar